Rabu, 20 November 2013

pulsa laa-tansa


Rabu, 13 November 2013

penyakit masuk angin, hilang suara , dan sariawan


Penyakit masuk angin
        Penyakit masuk angin – di dunia Barat dan dalam bahasa Inggris sebenarnya tidak dikenal istilah penyakit masuk angin. Penyakit ini diakibatkan oleh gas yang berkumpul tidak merata di dalam tubuh. Penyakit ini hampir mirip dengan influenza. Namun dalam dunia medis istilah penyakit masuk angin hanya dianggap mitos. Namun pada kenyataannya di Indonesia penderitanya banyak sekali berbeda dengan orang asing. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah yang paling tepat adalah ‘cathcing cold’.

Penyakit masuk angin ini sendiri disebabkan oleh udara dingin yang masuk ke dalam tubuh secara berlebihan. Angin atau cuaca dingin sebenarnya bukanlah penyebab utamanya. Gejala yang ditimbulkan dari masuk angin adalah perut kembung, pusing, badan terasa tidak enak, mual dan pegal serta nyeri di seluruh tubuh. Biasanya masuk angin dapat disembuhkan dengan beristirahat yang cukup dan makan secara teratur, tetapi perlu juga diwaspadai karena terkadang masuk angin menjadi salah satu gejala dari sebuah penyakit tertentu misalnya penyakit jantung.

Penyebab Masuk Angin

Jadi, penyebab masuk angin adalah kombinasi kebiasaan berikut ini :
  1. Kurang tidur yang akhirnya menyebabkan sistem imun tubuh menjadi menurunkan dan tubuh kehilangan kemampuan untuk menangkal penyakit
  2. Berada di ruangan ber-AC dalam waktu yang lama. Ruangan ber-AC sebenarnya memiliki sirkulasi udara yang tidak baik sehingga menimbulkan beberapa keluhan kesehatan seperti bersin-bersin, infeksi pernapasan dan sakit kepala.
  3. Sering terlambat makan ntah karena sangat sibuk atau bagaimana. Hal ini memicu perut kembung karena menyimpan banyak gas.


Pengobatan tradisional masuk angin
bahan bahan; 1. 200 gram ubi merah ( dikupas dan di potong- potong), 15 gram jahe merah/jahe biasa, 1 butir biji pala (dimemarkan), 5 butir cengkeh, 10 butir kapulaga, 1 ibu jari kayu manis, 10 butir merica, dan gula merah secukupnya direbus dengan air secukupnya. Tunggu hingga airnya hangat lalu diminum dan ubinya dimakan. Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari. Ramuan
2.  25 gram kencur, 15 gram jahe, dan 3 butir kapulaga direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc. Tunggu hingga air rebusannya hangat lalu diminum. Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
3. 2 pilah daun pepaya dicuci bersih lalu direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc. Tunggu hingga air rebusannya hangat lalu diminum. Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
4. 80 gram daun lidah buaya, 15 gram jahe, 20 gram kencur, dan 25 gram temu lawak direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc kemudian diminum selagi hangat. Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.

                             penyakit suara serak atau hilang
 
   Suara serak dan hilang biasanya dialami oleh orang yang baru saja melakukan kegiatan yang memerlukan banyak bicara dalam volume yang keras misalnya seorang penyanyi atau guru. Sedangkan suara serak biasanya itu adalah tanda bahwa kita akan mengalami flu. Rasanya sangat mencekik tenggorokan dan tidak enak untuk menelan makanan maupun minuman. Kita menjadi tidak nyaman dengan gangguan pada laring kita. Padahal laring adalah bagian tubuh yang penting, untuk menelan makanan, untuk bersuara.
. Kita bisa mengatasinya dengan satu hal mudah yaitu beristirahat dengan tidak bersuara keras dan menghemat bicara agar kerongkongan tidak semakin sakit. Selain itu, ada juga beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengembalikan suara normal Anda diantaranya - Dengan mengkonsumsi buah delima

Dengan mengkonsumsi buah delima langsung dimakan tetapi jangan lupa membuang bijinya agar tidak tertelan
- Jeruk nipis dan kecap asin

Mencampurkan air perasan jeruk nipis lalu kemudian campurkan juga kecap asin pada air jeruk tersebut untuk menyamarkan rasanya yang masam
- Memperbanyak air putih

Meminum air putih sebanyak-banyaknya juga bisa dijadikan penyembuhan untuk suara serak dan hilang Anda. Tidak perlu mencampur dengan apa-apa, cuku meminum air putih sebanyak-banyaknya.
- Hindari terkena paparan debu

Lingkungan memang berpengaruh besar pada kondisi tubuh, makan ada baiknya kita menjaga khususnya saluran pernafasan kita agar tidak terkena lingkungan yang kotor dan berdebu karena pasti akan membawa penyakit
- Berhenti merokok

Jika Anda merokok dan kemudian mengalami suara Anda hilang atau serak, ada baiknya Anda mulai berhenti merokok agar tidak menjadi kian memarah.
Menghemat bicara

Ada baiknya Anda beristirahat lalu minimalkan intensitas bicara Anda agar tenggorokan Anda dapat pulih dengan cepat. Berbicara dengan bisik-bisik bisa mengurangi daya kita untuk berbicara
Itu yang harus dilakukan jika Anda sudah terlanjur mengalami suara hilang dan serak. Namun mencegah lebih baik daripada mengobati. Anda bisa dengan menggunakan masker untuk menghindari pernghirupan udara kotor, atau tertular virus flu yang menyebabkan suara serak dan laring menjadi perih. Semua itu bisa Anda lakukan, tetapi jika suara serak dan hilang telah menghampiri maka pilih salah satu cara diatas yang menurut Anda gampang kemudian lakukan secara rutin agar penyembuhan dapat berjalan cepat sehingga Anda bisa kembali menikmati makanan dan juga dapat kembali bersuara tanpa rasa sakit yang mengganggu

             penyakit sariawan

Penyakit sariawan adalah salah satu penyakit paling umum yang sering diderita oleh manusia. Sariawan disebut juga sebagai seriawan atau bahasa ilmiahnya stomatitis aftosa. Penyakit sariawan adalah keadaan dimana terdapat luka pada selaput lendir mulut yang warnanya putih kekuningan dengan bentuk agak cekung. Sariawan ini biasanya disertai rasa sakit, apalagi ketika makan makanan yang pedas tepat mengenai daerah luka tersebut. Hampir 10% populasi manusia pasti menderita penyakit sariawan dan faktanya adalah wanita lebih rentan untuk terkena penyakit sariawan ketimbang pria.

Faktor Penyebab Sariawan

Beberapa faktor yang mengakibatkan penyakit sariawan adalah seperti luka tergigit, konsumsi makanan yang terlalu panas atau minuman panas, alergi, kurang mengonsumsi vitamin C, tidak menjaga kebersihan mulut, kekurangan zat besi, kondisi tubuh yang memang tidak fit dan lain sebagainya. Tidak hanya karena kekurangan vitamin C, tetapi stomatitis aftosa juga bisa disebabkan oleh alergi terhadap Citrus atau makanan yang mengandung asam, obat-obat tertentu dan trauma fisik seperti pemakaian gigi palsu.
Namun, perlu Anda ketahui juga bahwa sariawan yang terjadi terlalu lama yakni yang terjadi sampai satu bulan ternyata merupakan pertanda penyakit kanker rongga mulut. Selain itu, penyakit kekurangan vitamin C juga ditandai dengan gusi yang sangat gampang berdarah dan pendarahan kulit.
Anda sering mengalami penyakit sariawan? Sebenarnya Anda pun bisa menghindari penyakit sariawan ini dengan beberapa tips dan cara berikut ini:
  1. Menjaga kebersihan mulut karena sariawan disebabkan oleh mulut yang tidak bersih sehingga bersarang kuman dan bakteri. Penyakit sariawan pun adalah penyakit sistemik, oleh karena itu menjaga kebersihan mulut adalah caranya untuk meminimalisir penyakit tersebut.
  2. Jika Anda bisa mengidap sariawan karena alergi terhadap suatu makanan tertentu maka sebaiknya hindari untuk mengonsumsi makanan dan minuman penyebab alergi tersebut.
  3. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan lain serta makanan yang mengandung asam folat, zat besi dan vitamin B12 untuk menghindari penyakit sariawan.
  4. Pada faktanya stres dapat memicu sariawan, oleh karena itu sebaiknya hindari stres berlebihan.
  5. Hindari trauma pada rongga mulut dengan menyikat gigi dengan cara yang benar bukan keras agar tidak timbul trauma. Selain itu, jika bisa hindari agar mulut tidak tergigit.

Cara Mengobati Sariawan

Jika Anda sudah mengalami sariawan. Apalagi memang penyakit sariawan hampir dipastikan pernah terjadi. Untuk mengobatinya, Anda bisa mencoba obat alami. Salah satu obat alami tersebut adalah daun sirih. Hal ini disebabkan oleh daun sirih yang memiliki kandungan antioksidan yang dapat membunuh kuman. Nah, caranya adalah seperti berikut ini:
  • Merebus terlebih dahulu daun sirih tersebut yang diberi sedikit garam, kemudian Anda bisa berkumur dengan air rebusan tersebut.
  • Anda bisa mengunyah langsung daun sirih tersebut.
Daun sirih namun tanpa tembakau bisa bermanfaat untuk mengatasi bukan hanya sariawan tetapi juga gusi berdarah dan bahkan masalah bau mulut. Selain dengan cara tersebut, Anda juga busa mengoleskan madu untuk melemaskan kulit kering akibat sariawan pada mulut.
Ya, penyakit sariawan adalah salah satu penyakit yang sering terjadi. Namun, asal ditangani dengan obat-obatan alami saja, penyakit ini bisa disembuhkan. Selain itu, dengan melakukan pencegahan maka paling tidak Anda tidak akan terlalu sering mengalami sariawan. Pencegahan-pencegahan yang telah disebutkan pun sebenarnya tidaklah terlalu sulit dan merupakan bagian yang sering kita lakukan sehari-hari.
DARMAWAN.S.S Blog © 2008 Template by:
SkinCorner